Rev. Abraham Park (1928-2014) telah mendedikasikan seluruh hidupnya untuk menyebarkan Injil Yesus Kristus ke seluruh dunia. Kehidupannya berpusat pada Firman Tuhan dan doa. Dia telah membaca Alkitab, dari awal sampai akhir, lebih dari 1.800 kali. Pendeta dan juga teolog yang usianya menjelang 90 tahun ini setiap harinya membaca Alkitab selama lebih dari tiga jam dan berdoa selama lebih dari dua jam. Di tahun 2007, Pdt. Park merayakan ulang tahun pelayanan Yobelnya yang ke-50.
Pdt. Abraham Park memulai pelayanannya di gereja Dongmasan pada tahun 1958 setelah diberhentikan dengan terhormat dari tentara karena terkena luka tembak dalam perang Korea.
Dengan tekad “jika mati maka akan hidup” ia berdoa selama 47 hari di Gunung Jang-an dan 3 tahun 6 bulan dan 7 hari di Gunung Jiri.
Ketika mata hari terbenam, ia terus hanya berdoa; ketika matahari terbit, ia terus hanya membaca Alkitab. Pada akhirnya, secercah pancaran kasih karunia meneranginya! Melalui pencerahan yang kuat dari Roh Kudus dan atas kasih karunia Tuhan, adegan-adegan di Alkitab terbentang seperti panorama di hadapan matanya.
Pencerahan inilah yang dituliskan pada daun-daun kudzu yang lebar dan kemudian dijilid dengan ranting, untuk kemudian disalin ke kertas yang dibeli di desa di bawah gunung setiap beberapa bulan sekali. Inilah permulaan Seri Sejarah Penebusan.
Selama tahun 2007-2013 Pdt. Abraham Park menerbitkan 9 buku dari Seri Sejarah Penebusan dengan 3 buku yang tersisa sedang disusun dari naskah beliau untuk diterbitkan.